Optimalkan Pencatatan Keuangan, Mahasiswa KKN Undip Kenalkan Aplikasi PPAK pada BUMDESA Tlilir
Berita Keuangan KKNwirausahanesia.com - Tlilir, Temanggung (22/1). Pencatatan dan pelaporan keuangan merupakan kegiatan yang penting dilakukan oleh pelaku usaha. Melalui pencatatan dan pelaporan, sebuah bisnis dapat diketahui jumlah penjualan, pemasukan, keuntungan serta pengeluaran pada kegiatan usahanya. Hal ini juga menjadi dasar pelaku bisnis untuk menyusun perencanaan, mengevaluasi serta memutuskan kebijakan.
Dalam era digitalisasi saat ini, pencatatan dan pelaporan tidak harus dilakukan secara manual dengan buku. Terdapat banyak alternatif pilihan sehingga dapat memudahkan pelaku bisnis, salah satunya Aplikasi Pencatatan dan Pelaporan Akuntansi Keuangan (APPAK) Badan Usaha Milik Desa.
BUMDes Tlilir merupakan sektor usaha milik desa yang masih aktif beroperasi. Lokasinya yang strategis dan dekat dengan fasilitas umum desa menjadikannya sebagai potensi perekonomian untuk Desa Tlilir. Dalam pencatatan dan pelaporan keuangan, BUMDes Tlilir sudah memanfaatkan digitalisasi sederhana namun sayangnya belum optimal.
Pengenalan aplikasi PPAK kepada pelaku bisnis BUMDes merupakan salah satu solusi atas permasalahn yang ada. Aplikasi berbasis excel mikro yang mengacu pada SAK ETAP/EP ini dicetuskan oleh Bapak Andy P Hamzah, SST., MSi., Ak. Selain aplikasinya yang gratis serta mudah didapatkan, Aplikasi PPAK juga memudahkan pelaku bisnis dalam menghasilkan laporan keuangan yang otomatis terintegrasi dengan komponen-komponen yang ada.
Kegiatan pengenalan ini dilakukan oleh Rebbina Salsabila, mahasiswa KKN Tim 1 Universitas Diponegoro dengan cara mengadakan pendampingan dan pengarahan untuk tata cara melakukan pencatatan serta pelaporan keuangan secara baik dan benar. Sebagai output, kelompok sasaran diberikan file-file yang berkaitan dengan aplikasi PPAK serta diberikannya buku pedoman.
Melalui kegiatan ini, diharapkan BUMDes Tlilir dapat memaksimalkan pencatatan serta pelaporan yang sesuai standar untuk membantu menyusun perencanaan, mengevaluasi serta memutuskan kebijakan yang dibutuhkan oleh bisnis mereka. Diharapkan juga BUMDes Tlilir dapat menjadi contoh dalam memulai melakukan pencatatan & pelaporan secara rutin melalui media digital seperti aplikasi PPAK.
Penulis:
Rebbina Salsabila
(Akuntansi-Fakultas Ekonomika dan Bisnis)
DPL: Dr. Ir. Marry Christiyanto, M.P., IPM
Lokasi KKN: Desa Tlilir, Kec. Tlogomulyo, Kabupaten Temanggung
Editor:
Achmad Munandar
Achmad Munandar