Meningkatkan Efisiensi Bisnis: Mahasiswa KKN UNDIP Memberikan Pelatihan Pencatatan Transaksi Keuangan Secara Digital bagi Pelaku UMKM di Desa Ngaditirto

Meningkatkan Efisiensi Bisnis: Mahasiswa KKN UNDIP Memberikan Pelatihan Pencatatan Transaksi Keuangan Secara Digital bagi Pelaku UMKM di Desa Ngaditirto

 


wirausahanesia.comDi era digital saat ini, teknologi telah menjadi kunci untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas, terutama bagi para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Desa Ngaditirto, yang terletak di kaki gunung Sumbing, tidak terkecuali dari perubahan ini. Untuk membantu pelaku UMKM di Desa Ngaditirto mengelola keuangan mereka dengan lebih efisien, dilakukan pelatihan pencatatan transaksi keuangan secara digital melalui aplikasi Si Apik.
 


1. Transformasi Digital di Tingkat Lokal
Pelatihan ini merupakan bagian dari inisiatif transformasi digital yang sedang berlangsung di Desa Ngaditirto. Desa tersebut menyadari pentingnya adopsi teknologi dalam meningkatkan daya saing dan kemampuan adaptasi UMKM terhadap perubahan lingkungan bisnis yang dinamis.

2. Aplikasi Si Apik: Solusi Pencatatan Transaksi Keuangan yang Mudah
Aplikasi Si Apik dipilih sebagai platform untuk pelatihan ini karena kemudahannya dalam penggunaan dan fungsionalitasnya yang sesuai dengan kebutuhan UMKM. Aplikasi ini dirancang khusus untuk pencatatan transaksi keuangan, pembuatan laporan, dan pemantauan keuangan secara real-time.
 

3. Manfaat Pelatihan
Pelatihan ini tidak hanya bertujuan untuk mengajarkan cara menggunakan aplikasi Si Apik, tetapi juga untuk meningkatkan pemahaman tentang pentingnya pencatatan transaksi keuangan yang akurat dan teratur. Manfaat utamanya termasuk:

• Efisiensi Operasional: Dengan menggunakan aplikasi Si Apik, pelaku UMKM dapat mempercepat proses pencatatan transaksi keuangan mereka, menghemat waktu dan tenaga yang sebelumnya dibutuhkan untuk pembukuan manual.

• Ketepatan Data: Dengan adopsi teknologi digital, risiko kesalahan manusia dalam pencatatan dapat diminimalkan, sehingga data keuangan menjadi lebih akurat dan dapat diandalkan.

• Aksesibilitas: Aplikasi Si Apik memungkinkan pelaku UMKM untuk mengakses informasi keuangan mereka dari mana saja dan kapan saja, memungkinkan pengambilan keputusan yang lebih cepat dan tepat.

4. Dukungan Komunitas dan Pemerintah Lokal
Pelaksanaan pelatihan ini mendapat dukungan penuh dari komunitas UMKM setempat serta pemerintah desa. Ini mencerminkan komitmen bersama untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi di tingkat lokal melalui adopsi teknologi.

5. Langkah Selanjutnya
Setelah pelatihan selesai, langkah berikutnya adalah memastikan adopsi yang berkelanjutan dari aplikasi Si Apik. Ini melibatkan dukungan teknis lanjutan, pelatihan tambahan sesuai kebutuhan, dan membangun komunitas online atau offline untuk berbagi pengalaman dan pengetahuan.

Pelatihan pencatatan transaksi keuangan secara digital melalui aplikasi Si Apik telah membawa manfaat yang signifikan bagi pelaku UMKM di Desa Ngaditirto. Ini merupakan langkah positif dalam mendorong transformasi digital di tingkat lokal, meningkatkan efisiensi bisnis, dan meningkatkan daya saing UMKM dalam menghadapi tantangan masa depan.



Penulis: 
Tiara Amaliyah Fitri

DPL: Dr. Ir. Baginda Iskandar Moeda T., M.Si., IPM., ASEAN Eng.

Lokasi: 
Desa Ngaditirto, Kecamatan Selopampang, Kabupaten Temanggung

Editor:
Achmad Munandar