Tingkatkan Wawasan Berbahasa, Mahasiswa Undip Kenalkan Bahasa dan Kebudayaan Jepang

Tingkatkan Wawasan Berbahasa, Mahasiswa Undip Kenalkan Bahasa dan Kebudayaan Jepang

 


Latihan Mengerjakan Soal Bahasa Jepang 
pada Anak Kelas 7 SMP Bhineka Karya, Rabu (31/07/2024).

wirausahanesia.comTim Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro berhasil menyelenggarakan program kerja "Pengenalan Budaya dan Bahasa Jepang" untuk anak kelas 7 SMP Bhineka Karya Kemusu, Desa Guwo, Kecamatan Wonosegoro, Boyolali. Program yang telah direalisasikan pada 31 Juli 2024 tersebut bertujuan untuk mengembangkan kemampuan berbahasa serta pengetahuan tentang kebudayaan asing sehingga wawasan global anak remaja semakin luas. Pelaksana program, Nazma Alifia Putri mengungkapkan bahwa manfaat dari program ini adalah meningkatnya kreativitas siswa serta melatih kepercayaan diri.

Hal tersebut terjadi karena proses belajar bahasa tidak hanya berupa hafalan dan ingatan. Kreativitas dalam penggunaan ragam kata sesuai kaidah dan artinya juga diperlukan. Oleh karena itu, anak-anak mampu berpikir logis dan bereksperimen menggunakan kata dan ungkapan baru setiap saatnya. 



Penjelasan mengenai kosa kata dan kata sapaan 
dalam bahasa dan kebudayaan Jepang

Program kerja diawali dengan mengenalkan huruf dan kosa kata dasar dalam bahasa Jepang, seperti salam sapaan ataupun kata sapaan sehari - hari. Mahasiswa juga mengenalkan berbagai jenis musim, makanan, baju tradisional, hingga bentuk festival budaya di Jepang. Setelah itu, para siswa diberikan soal untuk melatih daya ingatnya mengenai materi yang telah disampaikan tim KKN.

Setelah mengenalkan bahasa dan budaya Jepang, para siswa juga diarahkan untuk berkreasi membuat origami sesuai kreativitas masing - masing. Keberjalanan program mendapatkan dukungan penuh dari pihak sekolah dan antusias yang tinggi dari seluruh siswa. Pasca pelaksanaan program "Pengenalan Budaya dan Bahasa Jepang" menunjukkan hasil yang positif, para siswa terlihat lebih percaya diri dalam mempelajari bahasa Jepang dan memiliki minat yang lebih dalam untuk terus belajar bahasa asing.



Penulis: 
Nazma Alifia Putri

Editor:
Achmad Munandar