5 Kiat UKM Go Online ala Majalah Elshinta
Artikel Tips Marketingwirausahanesia.com - Terlepas dari bisnis apapun yang dijalankan, saat ini pemasaran secara online sudah menjadi sebuah keharusan. Hal ini perlu dilakukan dalam rangka menjangkau pelanggan yang lebih luas. Namun, tak banyak pelaku usaha yang memerhatikan hal ini dengan beragam alasan yang melatar belakanginya. Termasuk dalam bisnis salon dan spa, pemasaran secara online adalah sesuatu yang niscaya.
Di era seperti sekarang, umumnya para konsumen sudah mulai bergeser menggunakan internet ketika mencari produk atau jasa yang akan mereka beli. Saat ini sudah ada beberapa pelaku UKM yang mulai bermigrasi dengan go online, tapi sebagian besar dari mereka masih sering menyepelekan beberapa hal yang justru berdampak buruk bagi image bisnisnya. Untuk memacu pertumbuhan bisnis dalam kaitannya dengan promosi secara online, maka lakukan 5 hal berikut:
1. Jangan terlalu mengandalkan page di sosial media
Pada tahun 2016 jumlah pengguna internet di Indonesia sebanyak 132,7 juta orang, dimana sebagian besarnya merupakan pengguna aktif sosial media. Yang menarik, beberapa dari mereka menganggap jika internet itu adalah Facebook.
Sehingga tidak heran bila sampai hari ini masih banyak pelaku UKM yang menggunakan sosial media sebagai senjata utama untuk mengembangkan bisnis online.
Termasuk ketika melakukan aktivitas promosi online, sebagain besar dari mereka lebih memilih mengarahkan pengunjung ke alamat page di Facebook ataupun media sosial lainnya dari pada harus membeli domain dan membuat website toko online sendiri.
Padahal, nama domain pada toko online bisa dijadikan sebagai sarana branding untuk menumbuhkan kepercayaan dari calon konsumen.
2. Gunakan provider email berbayar untuk alamat email perusahaan
Sampai saat ini budaya gratisan memang masih melekat di benak pelaku UKM Indonesia. Prinsip mereka “Bayar promosi semurahmurahnya untuk dapatkan hasil sebesarbesarnya!” Termasuk ketika membuat alamat email untuk perusahaan, kebanyakan dari mereka menggunakan yahoo atau gmail yang menyediakan layanan surat elektronik secara gratis.
Padahal, sebagai seorang pengusaha professional sebaiknya Anda harus menggunakan email berbayar sebagai bentuk keseriusan Anda dalam berbisnis.
3. Buatlah segera website toko online
Harus diakui saat ini masih banyak pelaku usaha yang masih menggunakan website gratis maupun blog sebagai representasinya di dunia online.
Cara ini memang tidak salah, tapi agar konsumen Anda semakin yakin dengan bisnis yang dijalankan, maka sebaiknya Anda bisa membuat website yang berbayar agar semakin terpercaya.
4. Kelola website dengan sebaik mungkin
Tidak asal punya website, tapi juga Anda harus mengeloanya secara baik. Jangan Anda kira dengan memiliki website sendiri, lalu akan langsung mendatangkan banyak pelanggan. Jika tidak dikelola dengan baik, memiliki website sekalipun tak akan berpengaruh pada bisnis yang Anda jalankan.
Salah satu cara yang bisa dilakukan untuk mendatangkan kunjungan calon pelanggan yaitu dengan membuat konten yang menarik, dan aktif mempromosikannya melalui media sosial.
5. Bijak dalam memilih nama domain
Nama domain sedikit besarnya cukup berpengaruh terhadap perkembangan bisnis Anda selanjutnya. Oleh sebab itu, maka Anda harus memikirkan sebaik mungkin nama domain untuk bisnis yang akan dijalankan.
Selain digunakan sebagai aktivitas branding, pemilihan domain juga berpengaruh terhadap pencarian konsumen di search engine semisal Google dan Yahoo. Agar website toko online mudah ditemukan pengguna internet, ada baiknya jika kamu memilih nama domain dengan kata kunci yang banyak dicari orang. (choen, bbs)
Sumber: Majalah Elshinta Edisi Khusus Tahun 2019